Cara Flash Firmware Xiaomi Redmi 6A (Cactus): Panduan Lengkap

flash firmware xiaomi redmi 6a, cara flash redmi 6a, xiaomi redmi 6a firmware, stock rom redmi 6a, mi flash tool, unlock bootloader xiaomi, fastboot
Cara Flash Firmware Xiaomi Redmi 6A: Panduan Lengkap dengan Link Firmware Resmi

Cara Flash Firmware Xiaomi Redmi 6A: Panduan Lengkap dengan Link Firmware

Redmi 6a

Xiaomi Redmi 6A (dengan codename cactus) adalah perangkat yang populer karena harganya yang terjangkau dan performa yang cukup baik untuk kelasnya. Namun, seperti perangkat Android lainnya, Redmi 6A bisa mengalami masalah seperti bootloop, lag, error aplikasi, atau bahkan soft brick. Salah satu solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan melakukan flashing firmware (Stock ROM). Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk melakukan flash firmware pada Xiaomi Redmi 6A dengan aman, termasuk link unduhan firmware.

Mengapa Perlu Flash Firmware?

Flashing firmware pada Xiaomi Redmi 6A dapat membantu:

  • Memperbaiki masalah perangkat lunak: Seperti bootloop, layar freeze, atau error aplikasi.
  • Mengembalikan perangkat ke pengaturan awal: Mengatasi masalah setelah rooting atau modifikasi sistem.
  • Memperbarui atau menurunkan versi MIUI: Untuk mendapatkan fitur terbaru atau kembali ke versi yang lebih stabil.
  • Memperbaiki IMEI atau masalah jaringan: Dengan menggunakan file DB dari Stock ROM.
  • Unbrick perangkat: Mengembalikan perangkat yang mati total (hard brick atau soft brick).
Peringatan: Proses flashing akan menghapus semua data di perangkat. Pastikan untuk melakukan backup data penting sebelum memulai. Selain itu, proses ini memiliki risiko jika tidak dilakukan dengan benar, seperti perangkat terkunci (locked bootloader) atau kerusakan perangkat lunak. Lakukan dengan hati-hati dan ikuti langkah-langkah berikut.

Persiapan Sebelum Flashing

Sebelum memulai proses flashing, pastikan Anda telah menyiapkan semua yang dibutuhkan:

1. Perangkat dan Alat yang Dibutuhkan

  • Xiaomi Redmi 6A: Pastikan baterai perangkat terisi minimal 50%.
  • Komputer atau Laptop: Dengan sistem operasi Windows (disarankan) atau Linux.
  • Kabel USB: Gunakan kabel USB asli atau berkualitas baik untuk menghubungkan perangkat ke komputer.
  • File Firmware : Unduh Stock ROM untuk Xiaomi Redmi 6A (akan dibahas di bawah).
  • Driver USB Xiaomi: Untuk memastikan komputer mengenali perangkat.
  • Alat Flash: Xiaomi Flash Tool (Mi Flash) atau SP Flash Tool, tergantung metode yang digunakan.
  • Backup Data: Lakukan backup data penting karena proses flashing akan menghapus semua data di perangkat.

2. Unduh Firmware

Firmware untuk Xiaomi Redmi 6A tersedia dalam dua jenis:

  • Fastboot ROM: Digunakan untuk flashing melalui Mi Flash Tool dalam mode Fastboot.
  • Recovery ROM: Digunakan untuk pembaruan melalui menu Updater atau Recovery Mode.

Berikut adalah beberapa link unduhan firmware untuk Xiaomi Redmi 6A (Global ROM, Stable):

Fastboot ROM (Global):

  • MIUI V11.0.9.0.PCBMIXM (Android 9.0, Stable, 1.68 GB): Unduh disini
  • MIUI V11.0.8.0.PCBMIXM (Android 9.0, Stable, 2 GB): Unduh disini
  • MIUI V10.3.6.0.OCBMIXM (Android 8.1, Stable, 1.82 GB): Unduh disini

Recovery ROM (Global):

Catatan: Pastikan Anda mengunduh firmware sesuai dengan model perangkat Anda (Global, China, atau lainnya). Global ROM mendukung multibahasa dan Google Services, sementara China ROM hanya mendukung bahasa Inggris dan Mandarin tanpa Google Services. File firmware biasanya dalam format ZIP. Ekstrak file menggunakan aplikasi seperti WinRAR atau 7-Zip setelah diunduh.

3. Unduh dan Instal Alat Pendukung

4. Unlock Bootloader (Jika Diperlukan)

Beberapa firmware hanya dapat di-flash pada perangkat dengan bootloader yang sudah terbuka (unlocked). Jika bootloader masih terkunci, ikuti langkah berikut:

  1. Aktifkan OEM Unlocking dan USB Debugging di Settings > Developer Options.
  2. Ajukan permintaan unlock bootloader melalui situs resmi Xiaomi: Mi Unlock.
  3. Gunakan Mi Unlock Tool untuk membuka bootloader.
Peringatan: Membuka bootloader akan menghapus semua data di perangkat dan meningkatkan kerentanan terhadap serangan malware.

Metode Flashing Firmware Xiaomi Redmi 6A

Ada dua metode utama untuk flash firmware pada Xiaomi Redmi 6A: Metode Fastboot (menggunakan Mi Flash Tool) dan Metode Recovery (menggunakan menu Updater atau TWRP). Berikut penjelasan lengkapnya:

Metode 1: Flashing dengan Fastboot Mode (Mi Flash Tool)

Metode ini cocok untuk mengatasi masalah serius seperti bootloop atau hard brick. Pastikan Anda menggunakan Fastboot ROM.

Langkah-Langkah:

  1. Unduh dan Ekstrak Firmware:
    • Unduh Fastboot ROM dari link di atas (contoh: MIUI V11.0.9.0.PCBMIXM).
    • Ekstrak file ZIP ke folder di komputer Anda. Pastikan folder tersebut berisi file seperti flash_all.bat.
  2. Instal Driver USB:
    • Instal Xiaomi USB Driver di komputer Anda untuk memastikan perangkat dikenali.
  3. Instal Mi Flash Tool:
    • Unduh dan instal Mi Flash Tool dari link di atas.
    • Buka aplikasi XiaoMiFlash.exe.
  4. Masuk ke Fastboot Mode:
    • Matikan Redmi 6A.
    • Tekan dan tahan tombol Power + Volume Down selama 5-10 detik hingga muncul logo Fastboot (kelinci dengan latar belakang hitam).
  5. Hubungkan Perangkat ke Komputer:
    • Sambungkan Redmi 6A ke komputer menggunakan kabel USB.
  6. Konfigurasi Mi Flash Tool:
    • Buka Mi Flash Tool, klik Select, lalu pilih folder hasil ekstrak firmware.
    • Klik Refresh untuk mendeteksi perangkat. Pastikan perangkat muncul di daftar.
    • Pilih opsi Clean All (penting untuk mencegah locked bootloader setelah flashing).
  7. Mulai Proses Flashing:
    • Klik tombol Flash untuk memulai proses.
    • Tunggu hingga proses selesai (biasanya memakan waktu 5-10 menit). Anda akan melihat pesan Success jika berhasil.
  8. Restart Perangkat:
    • Setelah flashing selesai, perangkat akan restart secara otomatis. Jika tidak, lepaskan kabel USB dan nyalakan perangkat secara manual.
Catatan: Jika perangkat tidak terdeteksi, pastikan driver USB sudah terinstal dengan benar atau coba gunakan port USB lain. Jika perangkat restart berulang setelah flashing, coba gunakan firmware versi lain atau periksa apakah bootloader sudah terbuka.

Metode 2: Flashing dengan Recovery Mode

Metode ini lebih sederhana dan menggunakan Recovery ROM. Cocok untuk pembaruan MIUI atau memperbaiki masalah ringan.

Langkah-Langkah:

  1. Unduh dan Siapkan Recovery ROM:
    • Unduh Recovery ROM dari link di atas (contoh: MIUI V11.0.9.0.PCBMIXM).
    • Pindahkan file ZIP ke penyimpanan internal perangkat (atau kartu SD jika tersedia).
  2. Masuk ke Recovery Mode:
    • Matikan Redmi 6A.
    • Tekan dan tahan tombol Power + Volume Up hingga masuk ke Recovery Mode.
  3. Instal Firmware:
    • Di menu Recovery, pilih Apply update from internal storage (atau external storage jika menggunakan kartu SD).
    • Pilih file ZIP Recovery ROM yang sudah dipindahkan.
    • Konfirmasi untuk memulai proses flashing.
  4. Restart Perangkat:
    • Setelah proses selesai, pilih Reboot system now untuk memulai ulang perangkat.

Alternatif: Menggunakan TWRP

Jika Anda sudah memasang TWRP (Team Win Recovery Project), Anda dapat flash Recovery ROM melalui TWRP:

  1. Pindahkan file ZIP ke perangkat.
  2. Boot ke TWRP (biasanya dengan kombinasi tombol Power + Volume Up).
  3. Pilih Install, lalu cari file ZIP firmware.
  4. Geser untuk mengonfirmasi flash.
  5. Setelah selesai, pilih Reboot System.
Catatan: TWRP adalah alat tidak resmi, gunakan dengan risiko Anda sendiri.

Tips dan Peringatan

  • Pastikan Firmware Sesuai: Menggunakan firmware yang salah (misalnya China ROM untuk perangkat Global) dapat menyebabkan masalah seperti locked bootloader atau error sistem.
  • Jangan Cabut Kabel USB: Selama proses flashing berlangsung, pastikan koneksi stabil untuk menghindari brick.
  • Periksa Status Bootloader: Beberapa firmware memerlukan bootloader terbuka. Jika tidak, Anda perlu membawa perangkat ke mode EDL (Emergency Download Mode) untuk flashing.
  • Gunakan Komputer yang Stabil: Hindari menggunakan komputer dengan daya rendah atau sistem operasi yang tidak stabil.
  • Cek Versi MIUI dan Android: Pilih firmware dengan versi MIUI atau Android yang sesuai dengan kebutuhan Anda (misalnya, Android 8.1 atau 9.0).

Masalah Umum dan Solusi

  1. Perangkat Tidak Terdeteksi di Mi Flash Tool:
    • Pastikan driver USB terinstal dengan benar.
    • Coba gunakan kabel USB lain atau port USB lain di komputer.
    • Pastikan perangkat dalam mode Fastboot atau EDL.
  2. Bootloop Setelah Flashing:
    • Coba flash dengan versi firmware lain (misalnya, downgrade ke MIUI V10.3.6.0).
    • Pastikan opsi Clean All dipilih saat flashing untuk menghindari konflik data lama.
  3. Perangkat Terkunci (Locked Bootloader):
    • Jika bootloader terkunci setelah flashing, ulang proses dengan memastikan opsi Clean All aktif.
    • Buka bootloader kembali menggunakan Mi Unlock Tool.
  4. Proses Flashing Gagal:
    • Periksa apakah file firmware yang diunduh utuh (tidak korup).
    • Gunakan Mi Flash Tool versi terbaru.

Kesimpulan

Flashing firmware pada Xiaomi Redmi 6A adalah solusi efektif untuk memperbaiki masalah perangkat lunak atau memperbarui sistem operasi. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan menggunakan firmware  dari sumber terpercaya, Anda dapat mengembalikan perangkat ke kondisi optimal. Pastikan untuk melakukan backup data, memilih firmware yang sesuai, dan mengikuti prosedur dengan hati-hati untuk menghindari masalah seperti brick atau locked bootloader.

Jika Anda mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan, tinggalkan komentar di bawah.

Posting Komentar